Memiliki dua anak saja sudah repot, apalagi banyak? Femonema tersebut mungkin akan menyusahkan bila terjadi pada Anda. Namun kondisi demikian adalah nyata dalam kehidupan rumah tangga Asep Sumarna dan Mak Eros. Warga Kampung Tegal Kalapa, Desa Citeko, Pleret, Jawa Barat, ini dikarunai 25 anak kandung.
Terbayangkah betapa susah dan repotnya keluarga mereka? Guna menghidupi anak-anaknya, Mak Eros harus tiga kali berjualan kue. Ia berkeliling dari satu kampung ke kampung lain. Penghasilan bersihnya hanya Rp 30 ribu. Sementara Asep sebagai kepala keluarga berusaha mencari nafkah dengan mengayuh becak. Setiap harinya, lelaki berusia 67 tahun ini membawa pulang uang sebesar Rp 5.000 hingga Rp 10 ribu.
Lantaran jumlah pendapatan yang jauh dari cukup, anak-anak pun tidak bisa makan tiga kali sehari. "Kalau setiap makan mak eros selalu menyuapi satu persatu anaknya dari yang tertua hingga yang terkecil, pernah suatu waktu setelah melahirkan jam 01.00 dini hari mak sudah mencari nafkah lagi buat anaknya jam 06.00 padi (luuuuaarrrr biasa) begitu pun dengan mandi setiap anak di olesi secolek sabun colek lalu di gosok oleh mak eros.
Terbayangkah betapa susah dan repotnya keluarga mereka? Guna menghidupi anak-anaknya, Mak Eros harus tiga kali berjualan kue. Ia berkeliling dari satu kampung ke kampung lain. Penghasilan bersihnya hanya Rp 30 ribu. Sementara Asep sebagai kepala keluarga berusaha mencari nafkah dengan mengayuh becak. Setiap harinya, lelaki berusia 67 tahun ini membawa pulang uang sebesar Rp 5.000 hingga Rp 10 ribu.
Lantaran jumlah pendapatan yang jauh dari cukup, anak-anak pun tidak bisa makan tiga kali sehari. "Kalau setiap makan mak eros selalu menyuapi satu persatu anaknya dari yang tertua hingga yang terkecil, pernah suatu waktu setelah melahirkan jam 01.00 dini hari mak sudah mencari nafkah lagi buat anaknya jam 06.00 padi (luuuuaarrrr biasa) begitu pun dengan mandi setiap anak di olesi secolek sabun colek lalu di gosok oleh mak eros.
Saat melahirkan anak yang ke-24 mak eros memberi nama anaknya tosin yang merupakan kependekan dari "tos dua lusin" yang artinya sudah dua lusin.
Bagi anda-anda semua yang mengaku pria tangguh coba kalahkan ketangguhan mak eros dan pak asep..
berani???