DokterSehat.Com – Seks memiliki cukup banyak manfaat untuk tubuh. Salah satu manfaat dari seks adalah untuk mencegah kegemukan terjadi. Selain itu, seks juga membuat pria dan wanita mengalami penurunan kadar stres dan selalu hidup dengan penuh keharmonisan.
Selanjutnya, seks juga dianggap mampu memberikan efek awet mudah khususnya pada wanita. Benarkah seks bisa menyebabkan wanita jadi awet muda? Lalu berapa kali seks harus dilakukan untuk mendapatkan efek tersebut?
Apa yang Terjadi saat Seks hingga Mencegah Penuaan Dini?
Sebuah studi yang dilakukan di University of California terhadap 129 wanita yang sudah menjadi ibu menemukan adanya telomeres. Telomeres adalah zat yang mampu memecah penuaan dini pada tubuh. Zat ini sering muncul setelah wanita berhubungan seks dengan pasangannya secara intensi dan maksimal.
Saat telomeres jumlahnya banyak, sel pada kulit yang berpengaruh dengan penuaan akan menurun jumlahnya. Kondisi ini menyebabkan wanita tetap memiliki kulit segar dan peluang terjadi kerutan akan semakin rendah meski kemungkinan terjadi pasti ada.
Berapa Kali Seks Harus Dilakukan?
Wanita akan mendapatkan telomeres di dalam tubuhnya kalau melakukan seks dengan pasangan minimal seminggu sekali. Kalau seminggu sekali wanita melakukan seks hebat dengan pasangan, kemungkinan terjadi penuaan dini akan semakin rendah. Wanita tidak perlu menggunakan obat anti-ageing untuk menutupi kerutan.
Oh ya, perlu digarisbawahi juga, telomeres akan hilang atau terganggu kalau wanita tidak menerapkan pola hidup yang sehat. Jadi, selain berhubungan seks minimal seminggu sekali, wanita juga harus banyak berolahraga setiap harinya dan juga menerakan diet sehat. Kalau dua hal itu bisa dilakukan beriringan, awet muda tanpa obat dan operasi bukanlah sebuah impian.
Jadi, berapa kali Anda berhubungan seks bulan ini untuk menunjang kesehatan sel dan mencegah terjadinya penuaan dini?
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.